Tembus 70 Persen, Ini Perkembangan Proyek IKN Tahap 1

2024-02-06 09:20:41

Add to bookmarkAdded

Pemerintah sedang mengejar penyelesaian sejumlah proyek pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) agar bisa menggelar Upacara Kemerdekaan pada 17 Agustus 2024.

Kepala Otorita IKN, Bambang Sutantono menyampaikan, progres pembangunan infrastruktur di IKN berjalan sesuai rencana. Khususnya proyek infrastruktur dasar tahap 1. Menurut dia, sejauh ini progres proyek IKN tahap 1 yang dikerjakan oleh Kementerian PUPR sudah mencapai sekitar 70 persen. 

"Progres Istana yang sudah lebih dari 50 persen, sekitar 54 persen 55 persen. Kemudian juga empat kantor kementerian koordinator juga sudah di atas 50 persen," ujar Bambang dalam tayangan yang disiarkan kanal Youtube RRI Net Official pada Jumat (02/02/2024).

Misalnya di depan Istana Presiden teradapat area Sumbu Kebangsaan yang nantinya akan menjadi tempat pelaksanaan Upacara Kemerdekaan. Sejauh ini kondisinya sudah ditumbuhi rumput hijau. Kemudian nantinya juga akan dikelilingi pepohonan yang hijau dan asri.

"Lanskapnya juga nanti akan kita siapkan, sekarang sudah ditata, sehingga kita masih menunggu. Misalnya nanti tumbuhan-tumbuhan ini pohon-pohonnya sudah dapat tingginya, sudah bisa lebih enak dan lebih sedap dipandang mata," terangnya.

Kemudian untuk sumber air, sudah dibangun Bendungan Sepaku Semoi yang saat ini sedang dalam proses impounding (pengisian air awal). Diikuti penyelesaian pembangunan Instalasi Pengolahan Air (IPA) yang berfungsi mengubah air dari bendungan menjadi air yang bisa diminum oleh masyarakat yang menghuni IKN. "Mudah-mudahan dalam satu bulan ini kita sudah memiliki ketinggian maksimum (impounding bendungan) untuk sumber air ini," imbuhnya. 

Dari sisi infrastruktur konektivitas, pembangunan akses jalan tol dari Balikpapan ke IKN sudah selesai pada Juli 2024. Sehingga membuat waktu tempuh dari Balikpapan ke IKN menjadi sekitar 40-45 menit saja. "Kemudian juga bandara untuk VVIP itu juga direncanakan pada bulan awal agustus itu sudah mulai kita operasikan, nanti kita lihat apakah commissioning dan test nya segala macam, sehingga nanti bisa kita pakai juga untuk menunjang konektivitas menuju Ibu Kota Nusantara," tandasnya. 

Selanjutnya untuk proyek yang digarap investor swasta, progresnya dinilai sudah cukup baik. Bahkan Hotel Nusantara direncanakan sudah rampung pada Juli 2024. "Sehingga Agustus nanti (Hotel Nusantara) akan bisa menjadi salah satu tempat alternatif bagi mereka yang menginap di sini, sekitar 200 kamar, kemudian ada satu hotel lagi yang berupaya juga untuk menyelesaikan jadwalnya pada saat 17 Agustus," pungkas Bambang. (Sumber: Kompas.com)